Dalam
kehidupan modern sekarang ini, nilai nilai islami seperti tidak tertanamkan
lagi pada generasi muda kita. Kurangnya pendidikan dari orang tua, dan mudahnya
pengaruh dari luar masuk ke kehidupan kita, membuat nilai nilai islami tidak
terserap dengan baik oleh para remaja. Puisi islami
seharusnya bisa menjadi acuan atau landasan saat kita mengalami saat saat
senang ataupun susah. Dengan jauhnya generasi muda dari ajaran ajaran agama,
terutama islami, tentu akan membuat generasi muda kita lebih rentan terkena
pengaruh buruk. Selain itu mereka cenderung tidak berserah diri kepada Yang
Maha Kuasa, melainkan hanya mengandalkan manusia lain. Dengan tidak memahami
nilai keagaamaan dengan baik, remaja dan orang orang yang hidup jaman sekarang
ini juga menjadi lebih mudah putuh asa. Membaca banyak kata mutiara atau puisi islami menjadikan kita lebih mudah ingat
akan ajaran ajaran Allah SWT dan juga lebih berserah diri dan bersabar dalam
menghadapi setiap situasi yang sesuai dengan ajaranNya.
Jauhnya
diri dari nilai keagamaan akan berdampak pada kualitas hidup diri seseorang.
Karena agama apapun, termasuk Islam, merupakan satu satunya sifat dasar manusia
dalam menentukan tutur sikap dan perbuatan sehari hari. Nilai nilai dalam
keagamaan ini membantu hati nurani kita untuk menentukan yang baik dan yang
tidak baik. Berikut ini adalah beberapa cuplikan dari puisi
islami yang memiliki tujuan untuk memberi motivasi agama dalam menjalani
setiap masalah dengan tabah.
Tidak perlu khawatir akan masalahmu,
masalahmu lebih kecil dari kuasa Allah. Setiap masalah yang anda hadapi di masa
sekarang, sesulit apapun, berserahlah kepada Allah SWT. Percaya dan yakinlah
bahwa Allah SWT lebih besar dari masalah anda. Dengan bersikap serah ini, anda
akan dapat berpikir dengan lebih jernih dan bening, sehingga akan menemukan
jalan keluar terbaik.
Orang yang menunjukkan setiap perbuatan
salahku, adalah orang yang paling tepat untuk kujadikan sahabat. Kutipan puisi islami ini sesuai dengan Umar bin Khatab.
Seorang sahabat sudah selayak dan sepantasnya selalu berkata yang baik. Kata
yang paling baik bagi kita bukan hanya berupa pujian saja, tapi tahukah anda
bahwa kalimat kalimat koreksi dari orang lain adalah hal yang lebih berharga
dari kata kata pujian? Kata pujian bisa saja bohong, tetapi orang orang yang
mengatakan kesalahan kesalahan kita lebih bermakna bagi kita sebagai pribadi.
Dengan adanya koreksi dari orang lain, dapat kita gunakan sebagai media
pembenahan diri dan refleksi diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Semua yang ada di muka bumi ini hanyalah
titipan, dan uang hanyalah pinjaman. Yang
engkau miliki hanyalah perbuatan baik. Kata kata puisi
islami ini sesuai dari Ibnu Mas’ud. Maksud dari perkataan ini adalah
sebagai manusia yang berohani, tidak sepantasnya kita membangga- banggakan apa
yang kita miliki di sini. Karena pada hakekatnya barang ini bukanlah milik
kita, melainkan hanya titipan milih Allah SWT. Penekanan ada pada kata pinjaman
dan titipan. Pinjaman dan titipan ini pastilah akan diambil atau dikembalikan
pada pemiliknya. Kalaupun berupa harta, tidaklah baik menyimpan rapat harta
yang kita miliki dan tidak berbagi dengan orang lain, karena bisa saja sang
pemilik, Allah SWT, akan mengambilnya dari tangan anda, baik dengan cara baik
ataupun cara yang hebat, misalnya musibah. Maka berbuatlah baik, karena hal ini
akan datang pada anda juga.